Blora, OposisiNews_Net // Proyek pembangunan jalan lingkungan di Desa Gadon, Kecamatan Cepu, Kabupaten Blora, Jawa Tengah, menuai sorotan dari warga dan aktivis. Pasalnya, proyek yang didanai dari dana desa tersebut diduga dikerjakan asal-asalan dan tidak sesuai dengan spesifikasi.
Temuan Kejanggalan di Lokasi Proyek
Awak media Oposisi News Net yang melakukan investigasi di lokasi proyek menemukan beberapa kejanggalan, seperti:
– Ketebalan pemadatan yang kurang.
– Kurangnya penggunaan hurukan pedel sebagai dasar untuk memperkuat paving blok.
– Tidak adanya material abu batu di lokasi proyek.
– Dugaan pengurangan material dasar paving blok.
Warga Desa Gadon, RKM, yang enggan disebutkan namanya, mengungkapkan bahwa proyek tersebut memang dikerjakan oleh desa. Namun, saat material datang seperti paving blok, pasir, dan batu, tidak ada yang mengontrol kualitasnya.
Oyong, aktivis pemerhati pembangunan dan lingkungan di Kabupaten Blora, juga menyayangkan kualitas proyek paving blok tersebut. Dia mengatakan bahwa sistem pengelolaan program kegiatan proyek di Desa Gadon tidak mengedepankan mutu dan kualitas bahan material.
Oyong berharap agar pihak-pihak terkait, terutama OPD Kecamatan Cepu, memantau, mengawasi, dan menguji kembali kualitas mutu paving blok yang sudah terpasang.
Proyek pembangunan paving blok di Desa Gadon menjadi sorotan karena dugaan pengerjaan yang asal-asalan dan tidak sesuai dengan spesifikasi. Warga dan aktivis mendesak agar pihak terkait melakukan pengawasan dan tindakan tegas untuk memastikan kualitas proyek dan mencegah potensi penyimpangan dana desa. ( WHY )
Reporter.Wahyu B
Editor .BB.Red **
