Rekanan Tidak Hiraukan Teguran Camat Proyek Kecamatan Tanpa Papan Informasi 

Berita961 Dilihat

OposisiNews.net. Bojonegoro – Walaupun sudah mendapat teguran langsung dari Camat Kasiman , pembangunan pagar tembok serta Pavingisasi halaman kantor kecamatan Kasiman terkait papan informasi publik yang belum terpasang , pihak pelaksana kegiatan tidak hiraukan dan proyek tetap berjalan .

Bahkan tidak kalah memprihantinkan pengerjaan pemasangan besi pagar pun terlihat asal pasang begitu juga cara penyambungannya .

Sebelumnya, Camat Kasiman Novita Sari pernah menegur pihak rekanan pelaksana kegiatan proyek akan tetapi pihak pelaksana kegiatan tetap membandel tidak di pasangnya papan informasi proyek tersebut , dengan beribu alasan , akan tetapi “anehnya “dari pihak kantor Kecamatan pun tidak berani menghentikan kegiatan tersebut untuk sementara , sebagai bentuk ” efek jera ” agar pelaksana kegiatan mematuhi persyaratan yang harus di lakukan saat melaksanakan kegiatan yang menggunakan uang negara .

Dengan tidak terpasanganya papan informasi kegiatan , pelaksanaan kegiatan telah dengan nyata dan terbukti melanggar UU KIP no 14 tahun 2008 tetang keterbukaan informasi publik .

Menanggapi hal itu, Ketua Ormas Pemuda Pancasila Cabang Kasiman juga ikut angkat bicara . Memang banyak proyek di wilayah kecamatan kasiman yang sengaja tidak memasang (pip) papan informasi proyek. Di masing – masing kegiatan proyek yang sedang berjalan dalam pelaksana pembangunan proyek  , padahal secara tidak langsung mereka telah mengelabuhi warga sekitar agar tidak bisa memonitoring biaya dan sumber dana .

” Seharusnya dari pihak Kecamatan Kasiman melaporkan ke Pemkab Bojonegoro, agar pelaksana pembangunan  mendapatkan teguran atau sangsi dari dinas terkait yang membidanginya dalam melaksanakan kegiatan tersebut “, terang Ketua Ormas PP.

Lebih lanjut ia sangat  menyayangkan sikap Pemkab Bojonegoro . khususnya Camat yang tidak bisa tegas dalam menindak pelaksana pembangunan pagar tembok dan Pavingisasi di lingkungan kantor kecamatan Kasiman , bila ini dibiarkan terus Sekda Bojonegoro harus mengambil sikap dan perlu mengevaluasi SKPD atau jajarannya tersebut.  ( WHY )

Reporter.Wahyu B

Editor.Redaksi.