Ngawi, OposisiNews_Net // Pembangunan infrastruktur desa terus digalakkan, salah satunya di Desa Widodaren, Kecamatan Widodaren, Kabupaten Ngawi. Melalui Dana Desa (DD) tahun 2024, Pemdes Widodaren mengalokasikan anggaran Rp 36.200.000 untuk kegiatan Pavingisasi Jalan Lingkungan di Dusun Widodaren Kidul RT 08 RW 02.Pavingisasi jalan ini merupakan salah satu program prioritas desa yang diharapkan dapat memberikan manfaat bagi masyarakat, khususnya di wilayah yang berbatasan dengan hutan. Jalan yang memadai akan membuka peluang pengembangan ekonomi desa, seperti wisata agro, pemandian, dan sentra makanan khas Ngawi.
Kepala Desa Widodaren, Woko Supriyanto, mengatakan bahwa pembangunan infrastruktur di wilayah yang berbatasan dengan hutan perlu mendapat perhatian khusus. Hal ini untuk menciptakan kesetaraan pelayanan desa bagi seluruh warganya.
“Salah satu fokus pembangunan infrastruktur di wilayah yang berbatasan dengan wilayah hutan adalah Soko Ekonomi masyarakat. Di sana perlu jalan yang memadai dengan harapan kedepan, orientasi desa bisa untuk pengembangan wisata mulai dari wisata agro, pemandian dan sentra makanan khas Ngawi,” ujar Woko.
Pembangunan jalan ini disambut antusias oleh warga Dusun Widodaren Kidul. Siti Yulaicah, Ketua TPK, mengatakan bahwa kegiatan ini ditargetkan selesai pada bulan Mei 2024.
“Sebagai warga saya tidak pernah bermimpi bakal memiliki jalan seperti didusun-dusun lain. Insyaallah kondisi jalan sekarang ini bisa kami jaga dan bermanfaat buat semua warga,” kata Mukadi, salah satu pekerja dan warga setempat.
Pembangunan infrastruktur desa yang merata dan berkualitas merupakan kunci untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Dengan komitmen dan kerjasama dari semua pihak, diharapkan Desa Widodaren dapat terus berkembang dan menjadi desa yang maju dan mandiri. red**adv
