Kolaborasi LMI dan Pemkab Trenggalek Wujudkan Program SDGs n 4 Pendidikan Berkualitas

Uncategorized6 Dilihat

Trenggalek.Oposisinews.net-Jumat 11 Juli 2025 Lembaga Manajemen Infaq LMI dan Pemerintah Kabupaten Trenggalek berkolaborasi bahas program SDGs No 4 peningkatan kualitas pendidikan.

Upaya meningkatkan kualitas pendidikan di Kabupaten Trenggalek terus ditingkatkan melalui berbagai program strategis yang di miliki LMI.

Salah satu langkah konkret diwujudkan setelah di tandatanganinya MOU Program SDGs di pantai mutiara selasa 24 juni yang lalu,

Lokasi audiensi di alamat: Jl. R. A. KARTINI No.76, Jambangan, Sumbergedong, Kec. Trenggalek, Kabupaten Trenggalek, Jawa Timur, melalui audiensi antara Pemerintah Kabupaten Trenggalek dan Lembaga Manajemen Infaq (LMI), yang digelar pada jumat (11/7) di Ruang kerja Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Kabupaten Trenggalek.

Pertemuan tersebut dihadiri oleh Drs Agus Setiyono Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Kabupaten Trenggalek. dan stafnya
Sementara itu, dari LMI di wakili oleh Susanto Spv PB Laznas LMI, Akung bidang event dan Handoyo perwakilan LMI Trenggalek.

Drs Agus Setiyono Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Kabupaten Trenggalek menjelaskan Untuk mewujudkan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) nomor 4 yaitu “Pendidikan Berkualitas”, beberapa langkah konkret dapat diambil. Ini termasuk memastikan akses pendidikan yang inklusif dan adil, meningkatkan kualitas pengajaran dan pembelajaran, serta memperkuat infrastruktur pendidikan. Selain itu, perlu adanya kolaborasi antara pemerintah, masyarakat, dan sektor swasta untuk mencapai tujuan ini.” jelasnya.

Kolaborasi ini sejalan dengan Sustainable Development Goals (SDGs), terutama poin keempat, yaitu memastikan pendidikan yang inklusif dan berkualitas. Langkah ini juga menjadi bagian dari upaya menciptakan sumber daya manusia unggul dalam menyongsong Indonesia Emas 2045.” tambahnya.

Sedangkan Susanto Spv PB Laznas LMI mengatakan “jumlah total sekolah di Kabupaten Trenggalek ada 1.206 sekolah swasta dan memiliki 14 kecamatan serta 157 Desa”

Sebagai langkah awal, program ini akan dilaksanakan secara percontohan mulai minggu depan. Saat ini, tim terkait sedang menyiapkan beberapa program seperti , Sekolah Tangguh Bencana, Gen Smart, atau yang terdekat ini GANALA di SMPN 1 Pogalan, SLB Panggungsari, TK Arrahman watulimo “Katanya.

Dengan melakukan tindak lanjut yang komprehensif dan berkelanjutan, diharapkan program SDGs dapat diimplementasikan dengan efektif dan memberikan dampak positif bagi pembangunan berkelanjutan di Indonesia.” pungkasnya.

Pewarta : Bayu H.

Editor : M Fari Duddin

www.oposisinews.net

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *