Polres Kediri Ungkap Tiga Kasus Kejahatan, Curanmor, Narkoba, dan Razia Knalpot Brong

Berita337 Dilihat

OposisiNews_Net. Kediri, 15 Januari 2024 – Polres Kediri menggelar konferensi pers untuk mengungkap tiga kasus kejahatan, yaitu pencurian kendaraan bermotor (curanmor), penyalahgunaan narkoba, dan razia knalpot brong.

Untuk kasus curanmor, Polres Kediri berhasil mengungkap dua kasus dengan lima terduga pelaku. Mereka adalah AN (35) warga Kabupaten Malang sebagai pelaku pengambil, serta dua penadah yakni M (44) warga Kabupaten Kediri dan F (41) warga Kabupaten Tulungagung.

Adapun satu dua terduga pelaku lain dalam kasus berbeda yakni ZA (43) dan J (42) warga Kabupaten Kediri.

“Dari para tersangka kasus curanmor ini, kami berhasil menyita beberapa sepeda motor sebagai barang bukti,” kata Kapolres Kediri AKBP Bimo Ariyanto.

Untuk kasus penyalahgunaan narkoba, Polres Kediri berhasil mengungkap delapan kasus dengan sembilan orang terduga pelaku yang berhasil diamankan. Mereka terdiri dari tujuh pengedar dan dua pemakai.

Barang bukti yang berhasil diamankan yakni narkotika jenis sabu-sabu 6,83 gram, obat keras pil dobel L 2.223 butir.

“Untuk dua orang yang merupakan pemakai, kami lakukan rehabilitasi,” kata AKBP Bimo.

Sementara itu, Satlantas Polres Kediri juga menggelar razia knalpot brong pada Minggu (14/1/2024) dini hari kemarin. Razia tersebut berhasil mengamankan ratusan knalpot brong dari 135 kendaraan bermotor.

Pemilik kendaraan yang kedapatan menggunakan knalpot brong dikenai tilang. Untuk pengambilan kendaraan, pemilik wajib mengganti knalpot brong dengan knalpot yang sesuai standar.

“Razia ini sebagai upaya kami untuk mewujudkan Kediri zero knalpot brong. Sekaligus upaya mencegah adanya aksi balap liar,” kata AKBP Bimo.

Kasat Reskrim Polres Kediri AKP Dr. Fauzy Pratama mengimbau kepada masyarakat agar lebih berhati-hati dan tidak meninggalkan motor dalam kondisi kunci masih menancap walaupun sebentar.

“Kami berpesan kepada masyarakat agar kunci motor jangan lupa. Pencurian bisa terjadi dalam waktu yang sangat singkat. Korban sudah banyak dan semoga tidak ada lagi korban dengan kondisi yang sama,” kata AKP Dr. Fauzy. ( DD )

Reporter.Dwndy

Editor.Redaksi