Tulungagung,Oposisinews.net – Aktivitas perdagangan di Pasar Ngunut dalam beberapa bulan terakhir mengalami penurunan signifikan pada malam hari. Sejumlah pedagang mengeluhkan sepinya pembeli yang berdampak langsung terhadap menurunnya omzet harian mereka.
Berdasarkan pantauan di lapangan, suasana pasar mulai sepi sejak pukul 18.00 WIB. Padahal sebelumnya, malam hari kerap menjadi waktu yang cukup ramai, terutama bagi pedagang kuliner dan kebutuhan harian.
Salah satu pedagang, linda(28), yang menjual nasi lalapan, mengaku dalam beberapa bulan terakhir kondisi pasar sepi.
“Biasanya malam rame, apalagi kalau ada pengunjung dari luar kota. Tapi sekarang sepi, mungkin karena banyak yang pilih belanja pagi atau sore,” ujarnya, Senin (7/7/2025).
Faktor lain yang diduga mempengaruhi kondisi ini antara lain cuaca yang cenderung tidak menentu, minimnya penerangan di area pasar, hingga kurangnya kegiatan atau hiburan malam yang dapat menarik pengunjung.
Beberapa pedagang berharap ada upaya dari pemerintah daerah atau pengelola pasar untuk kembali menggairahkan aktivitas malam di pasar tradisional ini.
“Kalau bisa ada lampu tambahan, atau event kecil malam hari, seperti bazar UMKM. Jadi orang tertarik datang lagi ke pasar malam,” tambah Joko salah satu pengunjung.
Pasar Ngunut dikenal sebagai salah satu pasar tradisional terbesar di wilayah timur Kabupaten Tulungagung, dan aktivitasnya berperan penting dalam perputaran ekonomi masyarakat setempat. Diharapkan dengan langkah-langkah strategis, geliat pasar malam bisa kembali pulih dalam waktu dekat.
Pewarta : Pauji
www.oposisinews.net